Selain memiliki puluhan pulau, di Indonesia juga tentunya terdapat beragam profesi. Di tiap bidang profesi adakalanya juga memiliki wadah, perkumpulan, atau organisasi, yang bertujuan untuk dapat bertukar pendapat dan sarana dalam mendukung pengembangan profesi.
Salah satu cabang profesi yang juga memiliki organisasi di bidang farmasi adalah PAFI. Adalah Persatuan Ahli Farmasi Indonesia.
Tahukah kamu. Bahwa farmasi merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang cara meracik, memformulasi, mengidentifkasi, membuat, mengkombinasi, menganalisis, serta menstandarkan obat.
Nah, farmasi memang erat kaitannya dengan dunia kesehatan. Meski demikian, mereka cenderung lebih fokus terhadap soal obat-obatan. Seseorang yang mendalami ilmu farmasi, tidak hanya berkesempatan untuk menjadi apoteker.
Mereka juga bisa mencoba pilihan profesi lain seperti: peneliti, tenaga pengajar, product development spesialis, tim quality management, hingga staf regulasi.
Mengenal Profil dan Sejarah Organisasi PAFI
Apa itu PAFI
PAFI adalah singkatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia. Merupakan organisasi yang menaungi para ahli farmasi di Indonesia. Organisasi ini hadir dengan tujuan untuk mengembangkan profesi farmasi di Indonesia, dengan meningkatkan kompetensi bagi anggotanya, serta memberikan perlindungan dan advokasi bagi para ahli farmasi.
Seperti yang disebutkan di atas, PAFI atau Persatuan Ahli Farmasi Indonesia merupakan organisasi yang menjadi wadah dalam menghimpun semua tenaga atau profesi, yang bakti karyanya berada di bidang farmasi.
Walau begitu, PAFI menjadi tempat khusus bagi para tenaga ahli farmasi yang berprofesi sebagai Asisten Apoteker / AA,dan Tenaga Teknis Kefarmasian / TTK, dari seluruh Indonesia.
Sejarah PAFI
Hadirnya PAFI, tentu tidak lepas dari sejarah dibalik berdirinya organisasi yang dibentuk pada tanggal 13 Februari 1946, setelah Indonesia Merdeka. Diresmikan di Hotel Merdeka Yogyakarta, oleh ketua PAFI di masa itu bernama Bapak Drs. Zainal Abidin.
Tujuan Organisasi PAFI
- Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
- Mewujudkan Derajat Kesehatan yang Optimal bagi Masyarakat Indonesia
- Mengembangkan dan meningkatkan Pembangunan Farmasi Indonesia
- Meningkatkan Kesejahteraan Anggota
Peran Penting PAFI
Hadirnya Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) diharapkan bisa terjadi pertukaran atau kolaborasi dalam hal pengetahuan, maupun pembaruan terkini dalam dunia farmasi. Sehingga nantinya, PAFI dapat berkontribusi dalam optimalisasi kesehatan masyarakat.- Berikut adalah peran penting PAFI, di antaranya adalah:
- Mendorong Pertukaran Pengetahuan serta Pengalaman
- Memperkuat Jaringan Profesional
- Berperan Aktif dalam Pembaruan Kebijakan Farmasi
- Pengembangan Profesionalisme dan Etika
Keanggotaan PAFI
Organisasi PAFI terbuka untuk seluruh ahli farmasi yang ada di Indonesia. Termasuk bagi mereka yang bekerja di industri farmasi, seperti: rumah sakit, pusat kesehatan, lembaga pendidikan, hingga badan pemerintahan yang terkait dengan bidang farmasi.Menjadi anggota PAFI, akan mendapatkan berbagai manfaat, termasuk kesempatan dalam mengembangkan karir di bidang farmasi.
Perbedaan Antara PAFI dan IAI
Dalam dunia farmasi, selain ada PAFI, juga ada IAI atau Ikatan Apoteker Indonesia. Keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Jika PAFI menjadi wadah bagi Tenaga Teknis Kefarmasian dan Asisten Apoteker. Maka IAI menjadi wadah khusus apoteker saja.
Dari sisi sejarah, PAFI merupakan organisasi farmasi tertua yang dibentuk saat masa kolonial Belanda. Sedangkan IAI belum dibentuk karena untuk pendidikan asisten apoteker saja yang dapat menjalankannya. Bahkan untuk rintisan harus dididik langsung di negeri Belanda.
Hal tersebut terjadi karena pemerintahan Belanda memberikan ruang yang terbatas dengan tidak membolehkan apoteker berkembang di Indonesia.
Oleh karena itulah, IAI baru bisa berdiri pada tanggal 18 Juni 1955. Yang mana sempat berganti nama menjadi ISFI atau Ikatan Sarjana Farmasi Indonesia. Namun kembali menjadi IAI pada Kongres XVIII ISFI yang diselenggarakan di Jakarta.
Perbedaan lain dari PAFI dan IAI bisa dilihat dari cakupannya. Jika farmasi pada PAFI, fokus terhadap penelitian, pengembangan, maupun produksi obat-obatan. Sementara untuk apoteker, mereka lebih terlebih pada pelayanan atau pemberian obat kepada pasien, memberikan informasi terkait penggunaan obat, serta memastikan proses pendistribusian obat bisa berjalan dengan baik saat di apotek.
Sedangkan dari logonya juga cukup berbeda antara PAFI dan IAI. walau sama-sama menggunakan elemen yang sama, namun tulisan yang tertera pada logo tentu berbeda.
Jadi, bisa diketahui perbedaannya, kan?
Tentang PAFI Kabupaten Trenggalek
Selayang Pandang Kabupaten Trenggalek
Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu kabupaten, yang terletak di bagian selatan, dari Provinsi Jawa Timur. Berada pada koordinat 111º 24’ hingga 112º 11’ bujur timur dan 7º 63’ hingga 8º 34’ lintang selatan.
Sebagian besar wilayah daratannya terdiri dari tanah pegunungan dengan luas meliputi 2/3 bagian luas wilayah. Sedangkan sisa-nya (1/3 bagian) merupakan tanah dataran rendah.
Kabupaten Trenggalek terbagi menjadi 14 Kecamatan dan 157 desa. Hanya sekitar 4 Kecamatan yang mayoritas desanya dataran, yaitu: Kecamatan Trenggalek, Kecamatan Pogalan, Kecamatan Tugu dan Kecamatan Durenan. Sedangkan 10 Kecamatan lainnya mayoritas desanya Pegunungan.
Trenggalek juga merupakan salah satu desanya memiliki tempat tersendiri di hati saya. Karena di sanalah kakak saya tinggal bersama keluarga kecilnya. Yang mana pemandangan alam dari Trenggalek sangatlah masih sejuk, apalagi di daerah pegunungannya.
Pernah sekali berkunjung ke pantai yang ada di Desa Munjungan, saya sangatlah suka dengan pemandangannya, apalagi suasana pantai menjelang sore hari.
PAFI Kabupaten Trenggalek
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia memiliki cabang di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk PAFI Kabupaten Trenggalek. Hal ini bertujuan agar dapat menguatkan peran dan fungsi PAFI sebagai organisasi profesi yang aktif mendukung dan mengembangkan profesi tenaga ahli farmasi yang ada di Kabupaten Trenggalek.
Untuk kamu yang tertarik bergabung menjadi anggota PAFI Kabupaten Trenggalek, bisa langsung menuju situs resminya di pafikabupatentrenggalek.org. Di dalamnya tersedia informasi yang berkaitan tentang profil, struktur, kegiatan, regulasi, berita, seminar, lowongan kerja, syarat rekom STRTTK, syarat rekom SIP/SIK TTK, dan lainnya.
Adanya situs PAFI Kabupaten Trenggalek ini, bisa menjadikan wadah untuk sarana berkomunikasi serta koordinasi dengan para ahli farmasi yang ada di Trenggalek. Pun supaya bisa tetap bisa terhubung dan berkolaborasi dalam setiap kegiatannya.
Penutup
Buat yang belum familiar dengan istilah PAFI atau Persatuan Ahli Farmasi Indonesia, semoga artikel ini bisa membantumu dalam mengetahui organisasi yang menjadi wadah untuk memajukan dunia farmasi di Indonesia.
Tentu berdirinya PAFI, tidak lepas dari hasil dan kerja keras para ahli farmasi terdahulu dan terkemuka, yang peduli akan kemajuan dan juga perkembangan di bidang ini.
Kedepannya, PAFI akan meningkatkan beragam pengetahuan dan keterampilan anggota. Serta memfasilitasi pertukaran dan pengalaman di antara mereka, melalui kegiatan yang bermanfaat, seperti: seminar, workshop, pelatihan, dan pertemuan lainnya. Termasuk untuk cabang PAFI Kabupaten Trenggalek
Semoga informasi ini bermanfaat, dan jangan lupa untuk tinggalkan komentar kamu di kolom yang telah disediakan. Sampai jumpa pada artikel berikutnya.
~blessed
Rohmah
Sama, Kak..salah satu kakak saya juga tinggal di Trenggalek, jadi saya sering ke kota ini.
BalasHapusBtw, bagus sudah ada PAFI Kabupaten Trenggalek ini, yang menjadi wadah untuk sarana berkomunikasi serta koordinasi dengan para ahli farmasi yang ada di Trenggalek.