Apakah Anda pernah mendengar apa itu Affiliate Marketing? Atau justru sudah tidak asing dengan istilah ini? Karena dalam dunia bisnis digital, Affiliate Marketing menjadi salah satu metode pemasaran online yang populer. Bagi sebagian besar perusahaan, termasuk bagi para marketer, Affiliate Marketing menawarkan berbagai keuntungan. Untuk itu, dalam artikel ini, kami akan membahas terkait konsep Affiliate Marketing, jenis program afiliasi, dan tips mencari program afiliasi yang tepat untuk Anda.
Konsep Affiliate Marketing
Affiliate Marketing atau pemasaran afiliasi merupakan metode pemasaran digital di mana perusahaan membayar komisi kepada afiliasi untuk setiap produk atau layanan yang terjual melalui link afiliasi. Afiliasi adalah pihak ketiga yang mempromosikan produk atau layanan perusahaan, dan menerima komisi dari perusahaan ketika terjadi transaksi melalui link afiliasi tersebut.
Contoh sederhana aktivitas Affiliate Marketing adalah ketika Anda merekomendasikan produk atau layanan kepada teman atau keluarga Anda, dan ketika mereka membeli produk atau layanan melalui link yang Anda berikan, Anda akan menerima komisi dari perusahaan yang menjual produk atau layanan tersebut.
Tips Mencari Program Afiliasi
Ada banyak program afiliasi yang tersedia di luar sana, dan mencari program afiliasi yang tepat bisa menjadi tugas yang sangat menantang. Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa tips untuk membantu Anda menemukan atau mencari program afiliasi yang tepat:
1. Pilih Produk atau Layanan yang Sesuai dengan niche Website
Sebelum memilih program afiliasi, pastikan untuk memilih produk atau layanan yang sesuai dengan niche Website Anda. Sebab hal ini akan membantu Anda mempromosikan produk atau layanan dengan lebih efektif, dan tentunya bisa menarik audiens yang lebih tertarget.
2. Cari Program Afiliasi yang Terpercaya
Pastikan untuk melakukan penelitian sebelum bergabung dengan program afiliasi tertentu. Cari tahu tentang reputasi perusahaan, pembayaran komisi, dan dukungan pelanggan yang tersedia.
3. Pelajari dulu dengan baik komisi yang ditawarkan
Pilihlah program afiliasi yang menawarkan komisi cukup besar, namun Anda juga harus memperhatikan jenis produk yang dijual. Pastikan bahwa produk yang dijual juga tetap relevan dengan niche website Anda.
4. Cari tahu reputasi advertiser
Sebelum bergabung dengan program afiliasi, pastikan bahwa advertiser memiliki reputasi yang baik. Untuk itu, carilah informasi tentang advertiser tersebut melalui internet atau media sosial.
5. Perhatikan masa cookie
Masa cookie adalah jangka waktu di mana afiliasi masih bisa mendapatkan komisi dari pengunjung website advertiser. Oleh karena itu, pilihlah program afiliasi yang memiliki masa cookie yang cukup panjang, sehingga Anda masih bisa mendapatkan komisi meskipun pengunjung melakukan pembelian beberapa hari setelah mengklik link afiliasi.
Selain itu, buat konten yang berkualitas dan rajin mempromosikan link tautan afiliasi supaya komisi yang Anda dapatkan memuaskan. Untuk itu, gunakan koneksi internet yang cepat dan stabil, misalnya IndiHome dari Telkom Indonesia.
Jenis Program Afiliasi
Ada beberapa jenis program afiliasi yang dapat Anda pilih, tergantung pada jenis produk atau layanan yang ingin Anda promosikan.
1. Pay Per Sale (PPS)
Pay Per Sale adalah jenis program afiliasi di mana afiliasi menerima komisi ketika terjadi penjualan produk atau layanan melalui link afiliasi. Komisi yang diterima dapat bervariasi, tergantung pada perusahaan dan produk yang dipromosikan.
2. Pay Per Click (PPC)
Pay Per Click adalah jenis program afiliasi di mana afiliasi menerima komisi ketika pengunjung mengklik link afiliasi dan mengunjungi situs web perusahaan. Komisi yang diterima biasanya lebih rendah dari jenis program afiliasi lainnya.
3. Pay Per Lead (PPL)
Pay Per Lead adalah jenis program afiliasi di mana afiliasi menerima komisi ketika pengunjung mengisi formulir atau melakukan tindakan tertentu setelah mengklik link afiliasi tersebut. Sehingga program ini cocok untuk perusahaan yang ingin meningkatkan jumlah prospek atau pelanggan potensial.
infografis by rurohma.com |
Mengenal cara kerja ketiga jenis affiliate marketing di atas memungkinkan Anda untuk mencari tahu ketika ada advertiser yang menawarkan program afiliasi. Berdasarkan referensi dari situs review gadget Pricebook, cukup banyak e-commerce besar di Indonesia yang membuka program afiliasi ini, seperti: Tokopedia, Lazada, Shopee, Bukalapak, dan sebagainya.
Dengan memilih program afiliasi yang tepat, Anda bisa memaksimalkan penghasilan dari blog atau website Anda. Selain itu, pastikan bahwa konten website Anda berkualitas dan relevan dengan produk yang dijual oleh advertiser.
Semoga informasi yang kami bagikan ini bermanfaat ya. Terima kasih sudah membaca dan berkunjung ke website ini. Jangan lupa tinggalkan komentar Anda di kolom yang telah disediakan.
~blessed
Khoirur Rohmah
Program afiliasi yang bisa diikuti nih. Apalagi pastinya bisa disesuaikan dengan Niche website yang dimiliki, sehingga membuka peluang lebih besar
BalasHapusSetuju, tanpa internet cepat sulit memperoleh hasil maksimal dari affiliate marketing
BalasHapusDan IndiHome satu satunya penyedia akses internet cepat yang mumpuni
Aku sempet gabung affiliate dari shopee kak. Kalau ditekuni lumayan juga hasilnya dari temen2 yang udh gabung affiliate
BalasHapusSaya pun beberapa kali mendapat email penawaran program afiliasi, tapi belum satupun yang saya ambil. Membaca tulisan ini jadi punya gambaran gimana cara kerja program afiliasi
BalasHapusMau ikut program affiliate marketing memang harusnya yang terpercaya biar jerih payah kita terbayar seimbang, ya
BalasHapusSaya pernah coba ikutan program afiliasi ini di blog saya sebelumnya, Mbak. Waktu itu memang dipasang link di blog saya. Nanti saat ada yang membeli lewat klik link dari blog saya, saya baru dapat komisi. Tapi memang, harus memilih yang sudah terpercaya dan reputasinya bagus.
BalasHapusJujur, aku belum eprnah mencoba affiliate marketing ini meski ada beberapa kali ditawarkan. Soalnya belum paham dan belum pernah nyoba. Kayaknya harus sering baca info begini, biar sumber-sumber cuan gak cuma dari nulis blog dan penempatan backlink doang. Thank you artikelnya mba.
BalasHapusSebagai blogger dan influencer, skema Affiliate Marketing ini terbilang semakin digalakkan akhir-akhir ini ya.. sehingga sebagai klien juga merasakan manfaatnya bekerjasama dengan blogger sekaligus influencer. Gak hanya sekedar mengiklankan lalu berhenti sampai di situ.
BalasHapusAda benefits tambahan yang bisa diperoleh ketika ada ketentuan yang dilakukan.
Sekarang memang sudah bnyk ya link2 affiliasi dari marketplace yg banyak jadi passive income bagi semua orang. Pernah coba affiliate ini, cuma blm maksimal sih. Tapi klo ditekuni bisnis affiliate ini prospeknya juga bagus kok..
BalasHapusSepertinya semua e-commerce sedang berlomba-lomba untuk menawarkan program affiliate ini. Rambut karena ternyata banyak sekali yang menjadi seorang affliator.
BalasHapusSaya juga baru nyoba-nyoba nih jadi update di salah satu sosial media video, seru banget ternyata.
wahh terimakasih sudah menuliskan ini, Rohma. membaca artikel ini jadi sedikit lebih paham tentang afiliasi
BalasHapusPenasaran apakah afiliasi ini tidak ada system hangus atau target tertentu? Soalnya kalo naro link di blog apakah langsung ada pembeli yang klik. Makanya aku agak ragu ikut afiliasi ini padahal teman sering banget nyebar link di grup, tapi pikir-pikir oke juga sih lebih baik ditulis aja bersamaan konten blog, cocok buatku yang gak bisa spam link
BalasHapusSama mbak, sungkan banget kalau mau spam link di group wa. Bagus juga nih idenya, link diselipkan aja di konten blog ya
HapusWah lengkap banget informasi affiliate-nya, mbaak.
BalasHapusKebetulan lagi pengen coba cari cuan tambahan dari affiliate eh nemu ini.
Soalnya denger dari teman tu beneran lumayan. Ya memang harus rajin bikin konten sih yang jelas. Ini yang aku masih suka mager, haha. Apalagi kalau pas jaringan lemot, huhu.
Sekarang nih enak deh, kalau ignin menambah uang zazan bisa ikutan affiliate ya. Aku pernah soalnya ikutan affiliate dan memang lumayan banget loh. Apalagi kalau kita memang lebih sering belanja, jadi nambah cuan berkat affiliate
BalasHapusAku belum benar-benar belajar soal Affiliate Marketing. Sebenarnya ini lumayan hasilnya buat passive income. Mungkin kapan-kapan mau coba juga asal udah nemu yang cocok aja
BalasHapusAku udah tau affiliate marketing, tapi belum berani coba join. Karena yaa kontenku gado-gado dan traffic masih kecil. Huhu.
BalasHapusHarus rajin bikin konten yang menarik dan kalau bisa fokus di satu niche yaa.
Wah ini lengkap baget artikel tentang affiliate marketing
BalasHapusPas buat aku yang baru aja mencoba affiliate marketing
Affiliate marketing ini jadi peluang yang cukup menjanjikan ya mbak
ok bangettt nih.
BalasHapusapalaagiiii buat ibu2 rumah tanggaaaa
beneran ciamik ini yha
Aku lagi menjalani affiliate marketing nih, kepingin kayak teman lain yang sukses duluan, moga aku bisa jg nih.. artikel ini buat nambah info soal affiliate marketing
BalasHapusAku sama sekali belum pernah kerjasama afilliate meski udh gabung di aplikasi afiliasinya. Baca tulisan Rohmah nambah wawasan tentang afiliate. Dan jaringan internet yang mumpuni yang mesti dimiliki ya.
BalasHapusSekarang ini sepertinya semakin banyak perusahaan yang menggunakan sistem afiliasi ya, Mak... Kalau lihat di media sosial, semakin banyak orang-orang yang mencari rezeki dari afiliasi ini. Yang sering saya lihat sih Shopee ya.. Hehe..
BalasHapusIkut afiliasi ini juga bisa menambah penghasilan kita juga ya mba. Terima kasih informasinya
BalasHapusPernah ada yang mengeluhkan berbagai masalah mengenai Affiliate Marketing. Tetapi kembali lagi, sebelum memasang link atau ikut program affiliasi, memang kudu sangat teliti. Agar tidak merasa dirugikan secara sepihak.Bbusiness is business.
BalasHapusAku tuh dari dulu penasaran sama si affiliate marketing ini, pengen belajar, pengen nyoba juga. Tapi sampe sekarang belum kesampaian hehe.. Padahal kalo ditekuni lumayan banget lo ya hasilnya, tinggal menikmati hasil sambil ongkang2 kaki. Tapi kayaknya emang kudu rajin ngonten dan harus influencer gitu ya. Nah ini nih yang masih belum relate sama aku hiks :")
BalasHapusWah pengetahuan baru nih, aku taunya affiliate cuma nyebar link kalo ada yang klik dibayar tapi ada hitungan lebih detail dan penjelasannya. Makasi tulisannya
BalasHapusPertama kali kenal afiliasi tahun 2020 mba, tapi belum paham gimana cara kerjanya. Makasih udah menulis infonya ya.
BalasHapus