Konsep self photo studio saat ini mulai digemari banyak orang. Bagi pemilik bisnis yang tertarik mengubah studio jadi self-service dan menambah cabang, Anda bisa mengajukan pinjaman tanpa agunan. Pastikan Anda memilih bank terpercaya yang menawarkan kredit tanpa jaminan dengan bunga rendah.
Supaya Anda bisa membuat bisnis self photo studio semakin besar tanpa khawatir dengan permasalahan modal usaha. Self photo studio sendiri merupakan konsep studio foto yang membiarkan konsumen untuk mengambil fotonya sendiri tanpa bantuan fotografer.
Sekilas konsepnya mirip dengan photo box, tapi kualitas foto dan tempatnya jauh lebih baik. Pelayan di studio cukup menyerahkan remote shutter kepada konsumen. Kemudian konsumen bisa mulai mengambil foto dan bebas berekspresi tanpa merasa canggung.
Perlengkapan Bisnis Self Photo Studio
Karena bisnis self photo studio mengusung konsep pelayanan yang berbeda, tentu sebagian peralatan yang perlu disediakan akan berbeda dari studio foto biasa. Berikut ini macam-macam perlengkapan bisnis self photo studio yang mesti Anda sediakan:
- Pengaturan Studio Baru
Studio untuk self photo tidak perlu dibuat terlalu besar. Namun pastikan studio cukup luas untuk sekelompok orang. Sediakan background dan properti yang dibutuhkan. Anda dapat menggunakan roll background polos dengan pilihan warna yang banyak.
Kemudian untuk propertinya, Anda bisa sediakan kotak yang bisa dipakai untuk kursi. Serta beberapa properti kecil yang dapat dikenakan konsumen. Sebetulnya konsep self photo studio cenderung lebih sederhana, jadi Anda tidak perlu menyediakan terlalu banyak properti dan ornamen.
- Kamera dan Remote Shutter
Lengkapi studio dengan kamera DSLR agar dapat menghasilkan foto yang jernih dan berkualitas tinggi. Persiapkan juga beberapa jenis lensa sebagai cadangan dan lampu studio. Kemudian sediakan juga remote shutter. Alat kecil inilah yang membuat studio menjadi self photo studio.
Remote shutter akan dipegang oleh konsumen sebagai alat bantu untuk menekan shutter kamera dan lampu studio secara otomatis. Gunakan kamera dan shutter dengan spesifikasi yang tinggi. Anda bisa gunakan pinjaman tanpa agunan, untuk membeli perlengkapan kamera yang canggih.
- Layar Monitor
Selain remote shutter, hal berbeda dalam self photo studio yaitu, pemilik bisnis harus menyediakan layar monitor. Supaya konsumen bisa melihat tampilan layar kamera dan melihat foto hasil jepretan pada monitor. Anda bisa menggunakan monitor komputer atau layar televisi yang memiliki port HDMI.
- Komputer dan Printer
Kemudian peralatan terakhir yang harus Anda sediakan yaitu, beberapa unit komputer dan printer. Komputer digunakan konsumen untuk memilih foto sebelum dicetak. Komputer juga diperlukan para petugas di studio untuk bekerja.
Kemudian untuk mesin cetak, pilih printer yang memang khusus digunakan atau memiliki spesifikasi tinggi untuk mencetak foto. Tipsnya Anda bisa memilih printer dengan 6 jenis tinta.
Semua alat dan perlengkapan self-photo studio di atas perlu Anda sediakan. Anda dapat mengajukan pinjaman modal awal usaha tanpa jaminan kepada bank.
Tips Sukses Bisnis Self Photo Studio
Self photo studio sedang digandrungi banyak orang. Anda dapat memanfaatkan momentum ini dengan mengembangkan bisnis foto studio. Menambah layanan self service dan membuka cabang studio. Berikut ini tips sukses bisnis self photo studio:
- Melakukan Riset Pasar
Tahap pertama, melakukan riset pasar untuk layanan foto studio. Sehingga memudahkan Anda dalam menyusun perencanaan bisnis. Misalnya menentukan target konsumen, tingkat permintaan konsumen yang bertambah, dan lain sebagainya.
- Menentukan Lokasi Cabang Baru
Ketika Anda berencana menambah cabang studio foto yang baru, cari lokasi yang strategis. Pertimbangkan hal-hal seperti keberadaan kompetitor di sekitar lokasi, lokasi dilalui oleh banyak orang, akses jalan yang mudah, dan lain-lain.
- Menawarkan Beragam Pilihan Paket
Langkah praktis agar berhasil membuka cabang studio foto yaitu buat beragam pilihan paket. Berikan penawaran yang menarik dan promo khusus. Misalnya dalam rangka opening Anda memberikan gratis cetak foto untuk 50 konsumen pertama.
Anda juga bisa membuat beragam promo lain ke depannya. Asalkan promo yang dibuat sudah berdasarkan perhitungan keuangan yang matang. Sehingga konsumen tertarik untuk datang ke studio dan Anda tidak mengalami kerugian.
- Mempromosikan Bisnis
Setelah semua persiapan untuk membuka cabang studio selesai, maka fokuslah mempromosikan bisnis. Memanfaatkan berbagai jenis saluran media. Mulai dari media promosi luar ruangan seperti billboard, banner, dan brosur.
Gunakan juga media pemasaran digital. Beritahu follower akun bisnis Anda bahwa cabang baru telah dibuka. Bagikan juga informasi terkait studio baru di website bisnis. Selain itu, Anda juga bisa bekerja sama dengan influencer untuk mempromosikan studio self photo yang baru.
Buka Cabang Self Photo Studio dengan Pinjaman Tanpa Agunan
Untuk membuka cabang self photo studio yang baru Anda membutuhkan banyak persiapan. Membeli alat-alat studio dengan spesifikasi tinggi, yang tentunya setiap item memiliki harga yang tinggi pula.
Namun Anda tidak perlu khawatir. Dana untuk mengembangkan bisnis studio foto bisa Anda dapatkan dari pinjaman DBS KTA. Dapatkan banyak keuntungan seperti:
- Pinjaman dana sampai Rp300 juta
- Tenor cicilan hingga 36 bulan
- Bunga rendah dan flat mulai dari 0,88% per bulannya
- Tanpa dokumen fisik
- Approval dalam waktu 3-5 hari kerja
Persyaratan pengajuan pinjaman juga sangat mudah. Cukup persiapkan e-KTP dan NPWP. Kemudian pastikan domisili Anda di Jabodetabek, memiliki penghasilan Rp5 juta per bulan. Serta memiliki kartu kredit dari bank lain dengan minimal limit Rp10 juta.
Ajukan pinjaman tanpa agunan di DBS KTA untuk bisnis self photo studio Anda. Langkah pengajuan kredit selengkapnya bisa dicek di sini. Kembangkan bisnis Anda bersama DBS KTA!
Mantap sih ini mah, bisa pinjem dana nyampe 300jt limited, dah tanpa agunan. Keren banget DBS KTA. Cocok untuk yang mau buka usaha/bisnis, bisa pinjam disini. Lebih praktis karena syaratnya mudah.
BalasHapusWow aku pengen nyobain self photo studio sama keluarga hihi pasti seru, makasih info ttg bisnis ini ya ka
BalasHapusTemen SMA-ku kemarin ada yang tanya gimana caranya dapet sertifikat new born baby photography. Karena dia posisinya di luar Jawa, tepatnya di Sulawesi, jadi belum banyak saingan.
BalasHapusRasanya menekuni dunia photography ini kudu banget terus mengikuti perkembangan zaman, trend dan permintaan klien.
Wah wah menarik nih bisnis self photo studio gini ya. Kayaknya modalnya gak terlalu besar. Tapinya, prospeknya lumayan cerah mengingat zaman sekarang orang-orang pada suka berfoto.
BalasHapus