Mengenal Vaksin Sinochem - Vaksin Virus Corona - Fastabiqul Khoirots

Bismilaahirrohmaanirrohim

Vaksin Sinochem – Halo sobats, apa kabarnya nih? Semoga dalam keadaaan sehat selalu. ‎Terus lagi, tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku saat sedang berada di luar rumah. ‎Karena virus corona yang merebak sejak bulan Maret 2020 masih terus mengintai di manapun ‎kita berada. Terlebih tidak bisa diduga semisal [naudzubillah] terpapar virus covid-19, asal ‎mula penyebarannya darimana. Apalagi kalau beraktivitasnya harus bersinggungan dengan ‎banyak orang. Makin tambah menelusuri ya kan, kok bisa???‎

Sudah banyak pasien yang gugur akibat virus covid-19 ini. Namun, ada banyak pula yang ‎sembuh dan sehat, hingga mampu beraktivitas kembali sedia kala. Hal itu terbukti dari ‎berbagai video, cerita, dan kisah para keluarga penderita yang menceritakan bahwa anggota ‎keluarga mereka dapat survive dari virus corona. Namun, ada pula yang mengatakan ‎sebaliknya. ‎

Menurut data dari SATGAS (Satuan Tugas) Penanganan Covid-19 ada lebih dari 390.000 jiwa ‎yang positif terinfeksi SARS-CoV-2, dan 13.299 orang yang meninggal akibat virus ini. Namun ‎demikian, kabar baiknya ada sebanyak 313.764 orang yang berhasil pulih dari Covid-19.‎

Itu adalah penampakan bunga yang kutaruh di pagar makam, di sana ada pamanku yang akan dimakamkan.

Sedangkan bukti nyata yang terlihat di sekitarku terjadi beberapa waktu yang lalu, saat ‎pamanku terpapar virus corona, dan akhirnya almarhum dinyatakan meninggal dunia. Sedih ‎bukan main, namun ada hikmah di balik kejadian tersebut. Keluarga besar jadi lebih aware ‎akan kebersihan dan perlindungan diri supaya terhindar dari virus satu ini. Pesan tersirat akan ‎kejadian itu menjadi peringatan bagi warga sekitar juga, bahwa virus corona itu ADA.‎

Karena untuk sebagian orang masih menganggap bahwa virus ini nggak ada. Emang kadang ‎orang itu bakalan percaya kalau sudah dialami sendiri, atau anggota keluarga yang terkena. ‎Baru deh percaya. Padahal di luar sana banyak yang sudah gugur akibat virus corona.  ‎

Wacana Pemerintah untuk Membuka Lembaga Pendidikan

Belum reda akan pandemi yang menimpa Indonesia, pemerintah mewacanakan akan kembali ‎membuka lembaga pendidikan seperti sekolah hingga perguruan tinggi di tahun mendatang, ‎‎2021. Tinggal menghitung hari yah. Namun demikian, tetap dengan penerapan protokol ‎kesehatan yang lebih ketat lagi. ‎

Sekolah hingga perguruan tinggi menjadi bagian terakhir yang aktif untuk kegiatan ‎pembelajaran secara tatap muka. Setelah para pemilik usaha, pekerja kantoran yang semula ‎kerja offline, jadi work from home. Namun demikian, tak sedikit orangtua yang was-was akan ‎hal itu. Sebab, mereka yang anaknya masih duduk di bangku sekolah dasar, terkadang acuh dan ‎ada yang masih belum paham betul betapa ganasnya virus corona itu.‎

Atas dasar tersebut, pemerintah pun juga paham dengan keresahan para orangtua. Meski ‎begitu, pemerintah terus berusaha dalam menekan adanya penyebaran virus corona di ‎Indonesia. Hal itu dengan sosialisasi secara konsisten kepada masyarakat dalam mematuhi dan ‎menerapkan protokol kesehatan seperti 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga ‎jarak).‎

Selain itu, pemerintah juga telah melakukan ujicoba terkait vaksin corona. Namun masih belum ‎tahap pendistribusian. Kabar baiknya lagi, baru-baru ini pemerintah telah mendatangkan vaksin ‎dari China. Vaksin ini disebut dengan Vaksin Sinochem.‎

Vaksin Sinochem Harapan Baru untuk Akhiri Pandemi

Vaksin Sinochem atau yang dikenal dengan Vaksin Sinovac, Coronavac, ini adalah ‎vaksin yang berasal dari China, dan dianggap manjur tidak hanya dalam mencegah penyebaran ‎virus covid-19 namun mengendalikan pergerakan virus ini.‎

For your information, vaksin ini tidak memiliki fungsi layaknya obat pada umumnya. Sebat ‎vaksin adalah antigen atau zat aktif yang ada di bakteri atau virus. Hal ini berkaitan dengan ‎sistem imun, tatkala disuntikkan vaksin. Ya, vaksin berfungsi untuk menciptakan kekebalan ‎tubuh dalam melawan virus covid-19  (SARS-CoV-2) ini.‎

Vaksin Sinochem dalam Tahap Uji Klinis Terus Berlangsung

Vaksin Sinochem atau Vaksin Sinovac dari Tiongkok, China ini tengah di uji klinis di Indonesia. ‎Sebanyak 1.620 sukarelawan telah diberikan dosisi pertama untuk uji klinis fase III pada tanggal ‎‎21 Oktober 2020. Sementara itu, lebih dari 1.074 sukarelawan telah mendapatkan vaksin ini ‎untuk dosis kedua. ‎

Kapan vaksin corona Sinovac diproduksi massal?‎

Kemungkinan vaksin sinovac diproduksi apalagi secara massal masih dalam proses ya sobats. ‎Karena nantinya pendistribusian serta efektivitasnya tentu akan memakan waktu yang tidak ‎hanya sedikit, sehingga manfaat dapat dirasakan oleh masyarakat. Jangan khawatir, karena ‎Kementerian Kesehatan telah membuat strategi untuk vaksinasi nasional dapat menjangkau ‎seluruh masyarakat Indonesia. Semoga saja, di Januari 2021, ada kabar bahagia yang ‎pemerintah bagikan perihal pendistribusian vaksin ini. Kita aminkan bersama yuk. Amiiinn

Rencananya, vaksin Sinovac ini akan diberikan utamanya diprioritaskan untuk kelompok ‎tertentu, seperti tenaga kesehatan yang berada di garda terdepan dalam penanganan virus ‎corona. ‎

Berapa biaya yang akan dikeluarkan untuk mendapatkan vaksin Sinochem atau Sinovac ini? Nah ‎yang untuk satu ini, masih lebih belum jelas lagi berapa harga nya ya. ‎

‎”Terkait harga vaksin Covid-19, kami akan bekerjasama dengan lembaga-lembaga terkait, ‎untuk menyampaikan bahwa harga vaksin yang diberikan Bio Farma memenuhi kewajaran,” – ‎Jelas Honesti, selaku direktur utama Bio Farma. ‎

Nah sobats, semoga vaksin Sinochem atau Sinovac ini dari uji klinis, hingga dinyatakan siap ‎pendistribusian, bisa berjalan dengan lancar. Sehingga tidak ada korban yang berjatuhan lagi ‎sebab pandemi ini. Namun demikian, kita tetap harus menjaga kesehatan, dengan ‎mengkonsumsi vitamin, olahraga, istirahat yang cukup, dan nggak lupa untuk mematuhi ‎protokol kesehatannya ya. 

Apabila sobats membutuhkan informasi berdasarkan kabar terbaru mengenai vaksin corona ini, kamu dapat mengakses website Halodoc, atau dengan menginstal aplikasi Halodoc di gawai, kamu juga bisa mendapatkan manfaat lainnya. Seperti: 

1. Chat dengan dokter

Fitur ini memudahkanmu dalam berkonsultasi dengan dokter sesuai bidang mereka secara mudah dan aman.

2. Membeli Obat

Dengan aplikasi Halodoc, kamu lebih mudah dalam mendapatkan obat tanpa membeli secara langsung ke apotek. Dengan membeli obat dari apotek terpercaya, kamu bisa menunggu obat diantar ke alamatmu.

3. Buat janji rumah sakit

Tidak ada istilah mengantri lagi. Dengan menggunakan aplikasi Halodoc, kamu bisa membuat janji dengan dokter langgananmu di rumah sakit.

Selain itu, kamu juga dapat menikmati fitur lainnya seperti pengingat obat supaya kamu teratur minum obat tanpa takut terlewatkan, kalkulator BMI untuk cek indeks kesehatan, tes Covid-19 untuk pilihan tes baik Rapid maupun CPR. Banyak manfaat yang didapatkan bukan?

Semua berharap agar virus corona segera 'cabut' dari muka bumi ini, khususnya di Indonesia. Supaya tidak ada lagi yang cemas ingin beraktivitas seperti sedia kala. Anak-anak pergi ke sekolah, orangtua juga tidak lagi terbayang-bayang akan tertular virus corona. Para pekerja bisa lebih nyaman dalam mengerjakan tugas mereka di kantor. Siapapun bisa bepergian tanpa khawatir akan penyebaran virus ini saat berada di transportasi hingga tujuan liburan. Kumerindukan masa-masa tanpa corona itu tiba. Yuk kita aminkan bersama ya, sobats. 

Semoga kita diberikan kesehatan selalu, dan terhindar dari virud Covid-19 ini ya, sobats. ‎Semoga artikel ini juga bermanfaat, dan jangan lupa tinggalkan komentar kamu, ya. Feel free ‎to drop your comments. See you next, sobats.‎

Terima kasih sudah membaca dan berkunjung di artikel mengenal vaksin sinochem - vaksin virus corona ini.‎

‎~Blessed‎

Khoirur Rohmah