Pengalaman Troubleshooting Laptop Saat Muncul BOOTMGR is Compressed setelah Melakukan Compress Disk Part 1

Bismillaahirrohmaanirrohimm

Halo Sobats, beberapa hari yang lalu aku melakukan sebuah kesalahan terhadap barang yang bukan milikku, lebih tepatnya milik adik iparku. Laptop. Sebuah barang berharga untuknya setelah ponsel dan juga buku-bukunya. Hal itu terjadi bermula saat ...

*flashback*

Pada hari Selasa di Minggu terakhir bulan Mei, aku akan mengerjakan artikel, dan beberapa draft konten yang harus segera aku selesaikan, supaya bisa kirim laporan gitu ya kan. Karena komputer aku rusak, terus komputer suami juga rusak, dan ada 2 komputer yang tersisa. Milik saudara dari ibu mertua yang laptopnya masih tinggal di sini, sama laptop milik adik.

Awalnya suami menawarkan aku ingin menggunakan laptop milik adik apa laptop satunya. Sebab doi juga ada tugas yang harus segera diselesaikan dalam akhir bulan ini. Jadi, bagi-bagi tugas gitu. Dan lagi laptop adik belum digunakan untuk e-learning dengan dosennya. Istilahnya nganggur gitu loh sobats.

Dan aku memutuskan untuk menggunakan laptop adik yang ada di kamar. Yang mana di luar kamar ada suami yang juga tengah menggunakan laptop satunya. Sedangkan adik ipar kadang di kamar, kadang mainan hp di ruang tamu.

*beberapa menit sebelum kejadian*

Setelah duduk di depan laptop milik adik, dengan kursi yang nyaman untuk digunakan saat bekerja. Aku pun mulai kepo sama isi dari laptopnya dia. Sebab LCD laptop milik adik bermasalah, jadi pakai layar monitor tambahan gitu.

Kejadian itu bermula, ketika. Ada tulisan di sisi kiri bawah, low disk space memory. Yang mana hal itu berarti kalau media penyimpanan di laptop sudah penuh, dan rendah banget yang tersisa. Dan itu muncul beberapa kali sobats.

Aku yang kebetulan sudah pernah mengalami kejadian serupa saat masih bekerja di CV. Al-Maidah juga nggak terlalu kaget sih. Dan aku melakukan eksekusi seperti yang aku lakukan di komputer yang kupegang dulu,

So, aku klik Local Disk : C => Klik Kanan => Properties => Pilih “Disk Clean Up” di samping diagram. Setelah scanning dengan memberi centang yang perlu dihapus, lalu selesai. Ternyata nggak berpengaruh sama pop up yang muncul tersebut.

Di lain sisi nih ya, aku juga sedang berusaha membuka browser mozilla, karena akan menyambungkan sinyal Wi-Fi. Dan supaya bisa terkoneksi, perlu login di website tertentu dan memasukkan kode voucher Wi-Fi yang sudah aku beli tersebut.

Sehingga bisa dikatakan ada dua kondisi sobats.

- Posisi di mana menunggu website untuk memasukkan voucher Wi-Fi muncul, sama

- Menghilangkan peringatan Low Disk Space Memory.

Terus, aku melakukan langkah berikutnya

Karena dengan Disk Clean Up nggak ada hasilnya, maka aku memutuskan untuk Compress Disk yang mana tersedia di bawah diagram saat klik Disk : C => Klik Kanan => Properties tersebut. Hal ini juga trik yang sering dan pernah aku lakukan ketika masih bekerja dulu. Sehingga tahu lah bakalan seperti apa dampaknya nanti pada media penyimpanan di laptop.

Tujuannya ya supaya hilang itu tulisan low disk space memory dah. Itu aja.

Setelah mencoba melakukan sekali. Ternyata nggak berhasil. Terus aku mencoba lagi, kok nggak ada pop up keterangan apapun saat proses compress disk yah. Dan aku nggak berpikiran yang macam-macam, sobats. Asli deh.

Pikirku... oh berarti udah kelar nih yang di-compress tapi yang membuat aku melakukan lebih dari sekali cmpress disk itu karena beberapa folder yang ada di Local Disk C, folder yang telah di compress atau yang ditandai dengan warna biru itu sedikit, jadi kemungkinan compress disk nya masih belum kelar gitu. Sehingga aku coba klik properties kembali, sobats... *poor me

Di lain sisi, saat mengkoneksikan internet Wi-Fi ke laptop, belum juga berhasil.

Aku mencoba dengan memancing menggunakan hotspot ponselku supaya websitenya kebuka. Ternyata nggak berhasil sama sekali sobats. Malah muter-muter nggak jelas. Kan aku geram jadinya. Padahal udah semangat, ternyata dipatahkan sama Wi-Fi yang belum juga connect.

Hingga akhirnya ........

Negara api pun menyerang

Karena nggak sabar bin bikin emosi karena dua hal di atas, jadi aku klik ctrl + alt + delt dan restart laptopnya adik. (adegan bukan untuk ditiru)

*SETELAH DI RESTART*

Ternyata proses booting setelah shutdown dan kembali on lagi nggak berlangsung dengan mulus, sobats. Sebab ada file yang dibutuhkan saat prosess booting hilang, kemungkinan itu terjadi karena proses compress disk yang aku lakukan. Dan ketika prosesnya belum kelar, aku sudah menghidupkan ulang laptop, sehingga mau nggak mau ada salahsatu file yang tertinggal saat kompress tersebut. Sebab muncul tulisan ini,

BOOTMGR Is Compressed

Press Ctrl + Alt + Del to restart

Dan bodohnya diriku, aku mencoba klik dengan arahan sesuai di black scren laptop. Sekali, kok nggak bisa,. Dua kali, masih sama. Hingga beberapa kali tetap sama sobats. Sampai aku memanggil suami. Malah dia tanya, loh kenapa, kenapa. Terus adik ipar juga datang, seperti bingung, takut, tapi dengan pasang wajah datar gitu deh.

Ini kenapa, habis kamu apakan, ya gitu deh

Geblekkk banget diriku,, udah keringat dingin bercucuran euuyy. Hikss

Udah dicoba matikan laptop, tetap sama. Munculnya gitu gitu terus. Aku nggak berhenti cari cara gimana mengatasi troubleshooting semacam itu? Yaudah aku juga tetap tenang walau aslinya udah takut kenapa-kenapa itu laptop sobats. Mana laptop lain rusak, adik juga ada jadwal kelas online kuliah siang harinya. Gimana nggak dag dig dug coba?

Terus aku cari penanganannya di google dong. Intinya keyword yang sesuai dan mudah dimengerti sama mesinnya google. Alhamdulillah nemu artikel yang mana disitu udah dijelaskan lebih detail, yang isinya kurang lebih. Ketika menemui tulisan BOOTMGR is Compressed saat booting, perlu melakukan hal-hal berikut :

Masukkan CD/DVD Windows 7,

Karena OS laptop adik kebetulan Win 7 gitu

Duhh, masalah lagi ini, ini gimana. Aku mau cari pinjaman driver kemana. Terus nanya ke grup Blogger Jember, ternyata ada yang bilang nggak punya. Terus ada yang jawab punya, tapi Windows 10. Hikss. Terus ngehubungi teman Blogger Jember yang juga teknisi, ternyata dia punya. Tapi posisi saat itu dia sedang berada di Bondowoso. Dan baru kembali ke Jember di awal Juni. Duhhh gimanaa... kalau deket sama temenku yang pernah bekerja di Al Maidah aku bisa pinjem drivernya gitu. Ternyata jalan tida semulus itu, sobats....

Sampai akhirnya .........

Baca juga : Pengalaman Troubleshooting Laptop Saat Muncul BOOTMGR is Compressed setelah Melakukan Compress Disk Part 2