Legitnya Pie Susu Oleh-Oleh Khas Bali - Fastabiqul Khoirots

Bismillahirrohmaanirrohim...

Halo teman-teman... Bagaimana kabar nih? Hehee... Alhamdulillah, di akhir bulan Agustus ini, ada saja ide-ide yang bermunculan. Lantas, dengan ketiadaan kuota, saya pun memanfaatkan smartphone untuk menuliskan draft tulisan. Selain itu, saya juga bebas dalam mengetik, dikarenakan tidak ada notif yang tiba-tiba muncul, atau pas berbunyi ketika saya asyik menari-nari di atas layar hape. Heee

Lah, memangnya kalau ada kuota apa nggak nulis draft dari hape?

Jarang banget malahan. Karena apa? Saya tidak bisa memaksimalkan aktifitas selama kuota masih full. Hhee... lebih tergoda untuk membuka notifikasi. Jadi, kalau mendadak ada ide tapi jauh dari kompi, baru saya tulis sebagiannya aja di Word Office di Smartphone.

Oh iya, apakah di antara teman-teman sekalian ada yang pernah ke Pulau Dewata? Mungkin hanya sekedar jalan-jalan, atau memang ada acara liburan tertentu. Nah, kalau sedang berlibur ke Bali, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Bali, ya gaes. Anggap aja sebagai buah tangan untuk orang di rumah. Hehee....

Oleh-oleh khas Bali apakah yang wajib atau perlu teman-teman bawa setelah berlibur dari Pulau Dewata ini?

Seperti pada judul postingan ini. Yes... ada makanan khas yang menjadi oleh-oleh Bali, berupa pie susu. Mungkin bayangan kita ketika mendengar kata *pie* (pii) seakan-akan merujuk pada jenis makanan berupa pia. Ya, gambaran saya ketika mencicipi oleh-oleh Khas Bali tersebut demikian. Tapi nyatanya jelas beda loh gaes. Emang apa bedanya?

 

Pie Susu Dhian

Bedanya, makanan ini merupakan jenis PIE, yang saya ketahui hanyah Pie Susu. Namun, brandnya pun berbeda. Untuk jenis pie perdana yang saya makan dulu, adalah brand dari PIE SUSU AISYAH. Sedangkan untuk Pie yang dibawakan oleh Mae kemarin setelah pulang dari rumah kakak. Beliau membawakan pie dengan brandnya PIE SUSU DHIAN.

Pie Susu Aisyah

Packaging Pienya beda dari Brand Pie Susu Dhian

Sedangkan untuk rasanya, pie susu ini tergolong tidak terlalu manis. Teksturnya juga lembut. Di tengah-tengahnya pun seperti ada sebuah bahan yang warnanya seperti madu, kecoklatan. hehee. Dan pinggiran lingkaran pie nya sangat renyah. Duhh... enak, bin suka banget sama camilan satu ini. Hehe...

Penampakan Pie Susu Rasa Original

Disertai tanggal expired

Kemudian, yang menjadikan saya cukup suka dengan oleh-oleh makanan khas Bali ini, juga karena disertakan tanggal expirednya. Jadi, pembeli bisa memilih atau memilah untuk membeli dengan tanggal expired lama atau dekat. Kebetulan, tanggal expired pie susu dari Mae kemarin dalam jangka waktu dekat. Beh...

Satu kotak isi pie susu ini ada sejumlah 10 bungkus. Selain itu, dari jenis Pie Susu tersebut memiliki beberapa rasa khas. Di antaranya: Pie Susu Original, Pie Susu Strawberry, Pie Susu Blueberry, Pie Susu Coklat, Pie Susu Coklat Keju, Pie Susu Keju. Sedangkan Pie Susu yang saya konsumsi kemarin rasa Original. Jadi, ya nggak ada rasa macem-macemnya. Hhee... Kalau sebelumnya, saya pernah mencipi yang rasa Pie Susu Strawberry dan keju.

 

Maafkeun poto kaburnya ya gaes...

Dari jenis komposisinya juga cukup sederhana ya gaes. Hanya ada: tepung, mentega, susu, dan telur. Harganya pun cukup ekonomus per kotaknya. Dengan harga sebesar Rp. 23.000, kita udah bisa memborong pie susu ini untuk oleh-oleh orang rumah.

Selain itu, dari segi packagingnya pun sangat bagus. Kotaknya cantik. Dan bungkus untuk pie nya juga higienis karena dibungkus untuk tiap-tiap pie.

Pokoknya, kalau lagi plesiran ke Bali, jangan lupa mencicipi atau membeli oleh-oleh khas Bali ini ya gaes... Pie Susu yang rasanya [emang] enak dan lezat. Cocok buat camilan dan buah tangan.

Cocok buat camilan ataupun buah tangan

Mungkin itu aja sekedar sharing saya di akhir bulan  Agustus ini. Sampai juga di hari berikutnya ya gaes...

Happy blogging ^_^